Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei yang menunjukkan pendukung Prabowo Subianto cenderung tak percaya dengan vaksin COVID-19. Partai Gerindra menilai hasil survei tersebut aneh karena mengaitkan dukungan politik masa lalu dengan kondisi saat ini.
“Saya nggak ngerti arah survei ini kemana, agak aneh saja mengaitkan peta dukungan politik masa lampau dengan persoalan vaksin masa kini. Kalaupun hasil survei seperti itu, saya pikir hanya kebetulan,” kata Waketum Gerindra Habiburokhman, kepada wartawan, Minggu (21/2/2021).
Habiburokhman menyebut ada masyarakat yang tidak percaya vaksin COVID-19 bukan hanya terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, kata dia, hampir semua pemimpin dunia mengajukan diri sebagai penerima vaksin pertama di negara masing-masing.
“Tugas kita bersama untuk meyakinkan masyarakat soal pentingnya vaksin, dan hasilnya sudah mulai nampak karena resistensi terhadap vaksin terus berkurang,” ucapnya.
Habiburokhman meminta masyarakat, termasuk pendukung Prabowo, bersedia divaksinasi. Sebab, kata dia, vaksin sangat penting agar herd immunity masyarakat segera terbentuk.
“Ya sejak awal saya sendiri mengajukan sebagai orang pertama yang divaksin, walau belum dikabulkan. Namun saya terus menyerukan kepada masyarakat agar bersedia divaksin,” katanya.
Simak video ‘Serba-serbi Vaksin Nusantara Besutan Eks Menkes Terawan’:
Selengkapnya lihat di halaman berikutnya.