PanggungPolitik.com – Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan target tinggi sebesar 99% bagi masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Komisioner KPU Idham Holik mengatakan target tersebut tidak muluk karena demokrasi di Indonesia semakin membaik setiap tahunnya.
“Jadi target kami adalah melibatkan 99 persen masyarakat,” kata Idham, Senin, (5/9).
Baca Juga : Tahapan Pemilu 2024, KPU Lampung Siap 24 Jam Layani dan Terima Konsultasi Masyarakat
Idham mengajak KPU daerah se-Indonesia untuk terus menjaga kepercayaan masyarakat. Ini juga berisi semua saran dan masukan.
“KPU mengharapkan kritik yang membangun dan inovatif terus kami terima, dan akan kami pelajari,” jelasnya.
Idham mengatakan KPU perlu mengatasi tantangan penyelenggaraan pemilu. Ia ingin memastikan integritas karena independensi dan independensi adalah prinsip yang sangat penting.
Baca Juga : Minimalisir Mahasiwa Buta Politik, KPU Demak Gelar Sekolah Demokrasi Bersama IMADE
“Karena kita tidak bisa memihak siapapun. Kepercayaan masyarakat harus terus kita jaga,” kata Idham.
Sebelumnya, KPU menyatakan kampanye hitam bukan lah karakter demokrasi Indonesia.
Mengutip riset Algoritma, sebanyak 91,1 persen masyarakat menaruh kekhawatiran yang serius terkait hal-hal negatif seperti hoaks dan disinformasi hingga kampanye hitam saat tahapan pesta demokrasi 2024.
Baca Juga : Kebijakan politik luar negeri di Indonesia
Dapatkan informasi terupdate berita edukasi Politik setiap hari dari PanggungPolitik.com. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media polrinews lainya.