PanggungPolitik – Dalam sebuah pernyataan yang menarik perhatian banyak pihak, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyatakan bahwa partainya terbuka untuk menerima siapa pun yang ingin menjadi kader, termasuk politisi dari partai lain.
Pernyataan ini muncul sebagai tanggapan terhadap dukungan yang diberikan oleh politisi PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko, kepada bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan pandangannya bahwa partainya memiliki sikap terbuka dalam menerima siapa pun yang ingin menjadi kader.
Dalam pernyataannya kepada wartawan, Muzani menekankan bahwa Partai Gerindra tidak memandang halangan untuk menerima orang dari latar belakang politik yang berbeda. Hal ini menjadi pernyataan yang cukup signifikan mengingat konteks politik yang seringkali gejolak dan penuh perbedaan.
Respon Sekjen Partai Gerindra ini datang setelah politisi PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko, mengumumkan dukungannya untuk bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Budiman bahkan menyatakan kesiapannya untuk menerima sanksi apapun dari partainya akibat deklarasi dukungannya ini. Respons terbuka dan positif dari Partai Gerindra menunjukkan inklusivitas dan keragaman pandangan yang dihargai dalam demokrasi.
Baca Juga : Daftar 6 Jenderal Purnawirawan yang Gabung PDIP Jelang 2024
Muzani menegaskan bahwa yang terpenting bagi Partai Gerindra adalah bahwa para kader harus siap menerima seluruh keputusan partai. Hal ini mencakup keputusan terkait anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART), calon presiden, manifesto, perjuangan, dan aspek-aspek penting lainnya. Muzani juga menegaskan pentingnya integritas dan kesetiaan terhadap partai.
Sekjen Partai Gerindra juga memberikan apresiasi terhadap Budiman Sudjatmiko, yang merupakan mantan aktivis dengan kemampuan dan integritas tinggi.
Muzani menggambarkan Budiman sebagai sosok inspiratif dan penting yang mampu memberikan inspirasi, terutama bagi generasi muda. Keterlibatan Budiman dalam perlawanan di masa orde baru juga diakui sebagai bagian penting dari sejarah perjuangan.
Deklarasi dukungan Prabowo-Budiman di Semarang, Jawa Tengah, bukan hanya menjadi dukungan politik semata, tetapi juga menciptakan momentum penting dalam kontestasi politik tahun 2024.
Keterlibatan tokoh Reformasi 1998 seperti Budiman Sudjatmiko dalam mendukung Prabowo Subianto memberikan semangat baru bagi perjalanan politik Prabowo ke depan.
Baca Juga : Budiman Sudjatmiko dukung Jokowi pilih Megawati Ketua Dewan Pengarah BRIN
Dapatkan informasi terupdate berita edukasi Politik setiap hari dari PanggungPolitik.com. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email atau sosial media kami.