PanggungPolitik – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan agar rancangan APBN tahun 2025 dapat mengakomodasi program-program yang dicanangkan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.
Dalam sambutannya pada rapat terbatas di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, Presiden Jokowi menegaskan pentingnya penyusunan RAPBN 2025 yang mengakomodasi program Presiden terpilih.
“Pagi hari ini kita akan berbicara mengenai RAPBN 2025 dan saya ingin di dalam rencana rancangan APBN 2025 ini mengakomodasi semua program Presiden terpilih,” ujar Jokowi dalam sambutannya dikutip dari Antara, Senin (05/08).
Rapat yang dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet Indonesia Maju tersebut membahas rencana kerja pemerintah, Nota Keuangan, dan RAPBN Tahun 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden RI ke-7 ini juga menekankan empat poin utama yang harus diperhatikan dalam penyusunan RAPBN 2025.
Selain mengakomodasi program-program Presiden terpilih, Jokowi mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap risiko perlambatan ekonomi dunia yang bisa memicu krisis pangan dan kenaikan harga minyak.
“Yang paling penting waspadai risiko perlambatan ekonomi dunia, baik yang berkaitan dengan kebijakan suku bunga, juga yang berkaitan dengan memanasnya geopolitik yang kemungkinan itu akan berimbas kepada krisis pangan, harga minyak yang naik,” kata Jokowi.
Poin ketiga yang ditekankan oleh Jokowi adalah optimalisasi langkah-langkah untuk meningkatkan target penerimaan negara.
Ini penting untuk memastikan bahwa pendapatan negara dapat mendukung berbagai program yang direncanakan dalam RAPBN 2025.
Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya kebijakan yang memberikan kemudahan investasi serta mendukung produk-produk yang berkaitan dengan ekspor.
Hal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dan berkelanjutan.
Poin keempat yang disampaikan Jokowi adalah pentingnya fokus pada program-program prioritas dalam APBN 2025. “Yang keempat alangkah baiknya apabila dalam hal APBN 2025 ini kita fokus tidak semuanya dikerjakan,” ujar Jokowi.
Dalam rapat tersebut, Presiden Jokowi duduk di tengah, dengan Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto di sisi kanan, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno di sisi kanan Jokowi.
Dengan penyusunan RAPBN 2025 yang tepat, Jokowi berharap program-program dari Presiden terpilih dapat terlaksana dengan baik dan membawa manfaat besar bagi masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Strategi Jitu Penanggulangan Tambang Ilegal: Langkah Kemenkeu dan ESDM Proteksi Kekayaan Nasional
